Nilai Impor Pupuk Sumut Turun 52,78 Persen

Diberitakan dari Pria4d. Pada November 2024, golongan barang yang mengalami penurunan nilai impor terbesar adalah golongan pupuk sebesar 18,57 juta dolar AS (-52,78 persen). “Sedangkan yang mengalami kenaikan nilai impor terbesar adalah bahan kimia organik dengan nilai sebesar 2,07 juta dolar AS atau 15,44 persen,” kata Asim Saputra, Kepala Badan Statistik (BPS) Sumatera Utara Minggu (12/1/2025). Asim menjelaskan nilai impor November 2024 dari Tiongkok merupakan yang terbesar yaitu 127,93 juta dengan perannya mencapai 29,28 persen dari total impor Sumatera Utara, diikuti Malaysia sebesar 49,94 juta dolar AS (11,43 persen) dan Singapura sebesar 47,28 juta dolar AS (10,82 persen) . Dari total impor Sumatera Utara pada November 2024 sebesar 436,89 juta dolar AS, impor bahan baku/penolong memberikan peran terbesar, yaitu sebesar 80,24 persen dengan nilai 350,55 juta dolar AS diikuti oleh impor barang modal sebesar 7,32 persen (31,99 juta dolar AS), dan impor barang konsumsi sebesar 12,44 persen (54.35 juta dolar AS).

Impor Sumatera Utara November 2024 sebesar 436,89 juta dolar AS. Nilai impor melalui Sumatera Utara November 2024 atas dasar CIF (cost, insurance & freight) sebesar 436,89 juta dolar AS atau turun sebesar 16,59 persen dibandingkan Oktober 2024 yang bernilai sebesar 523,78 juta dolar AS. “Bila dibandingkan dengan bulan yang sama pada tahun sebelumnya, nilai impor mengalami penurunan sebesar 21,63 persen,” jelas Asim. Nilai impor menurut golongan penggunaan barang November 2024 dibanding Oktober 2024, barang konsumsi mengalami peningkatan sebesar 0,36 persen. Sedangkan bahan baku penolong turun sebesar 13,47 persen dan barang modal mengalami penurunan sebesar 50,42 persen. Asim menjelaskan impor menurut golongan barang HS (Harmonized System Code) 2 Dijit. Nilai impor terbesar November 2024 berasal dari golongan bahan bakar mineral sebesar 66,44 juta dolar AS diikuti mesin-mesin/pesawat mekanik sebesar US$50,31 juta. Dibandingkan Oktober 2024, nilai impor untuk sepuluh golongan barang (HS 2 dijit) pada Oktober 2024 mengalami penurunan sebesar 70,90 juta dolar AS (-21.12 persen), begitu pun juga untuk golongan barang lainnya mengalami penurunan sebesar 16,00 juta dolar AS (-8,51 persen).

0 Komentar