Sosok Sahabat Perekam Video Syur Guru dan Siswi MAN Gorontalo
September 27, 2024
Kepsek Cabul Dipolisikan, Sering Godain Guru dan Wali Murid hingga Ajak ke Hotel
Oknum Kepala Sekolah SD di Kecamatan Omben, Kabupaten Sampang, Madura dipolisikan oleh sejumlah guru dan wali murid gegara diduga melakukan pelecehan verbal dan fisik
Tindakan tidak senonoh yang diduga dilakukan oknum kepala sekolah itu dilaporkan ke polisi karena para korban khwatir nantinya sampai terjadi juga kepada para murid.
Terduga pelaku bahkan sempat mengajak para korbannya ke hotel, korban pun resah dan memilih melaporkan ke polisi. "Awalnya kami mengenggap perilaku atau tindakan oknum kepala sekolah itu hanya bercanda, ternyata hampir setiap hari dia melakukan itu," kata salah satu korban berinisial HL.
Menurutnya, selain melakukan pelecehan secara ucapan oknum kepala sekolah itu diduga juga sempat mau melakukan sentuhan fisik di bagian privasi korban.
"Dia mengucapkan hal yang tidak bermoral pada kami selain itu juga sempat mau pegang area tubuh sensitif," kata dia. Selain itu, korban juga mengaku sempat diajak ke hotel oleh terduga pelaku itu, namun ajakanya ditolak oleh korban. "Sempat juga diajak ke hotel tapi saya tidak mau, ngpain ke hotel," ujarnya.
Sementara, Banit Reskrim Polres Sampang Aipa R Sokardono memebenarkan adanya pengaduan perihal kasus tersebut. "Kami terima pengaduan korban tentang dugaan tindakan perbuatan cabul atau pelecehan," ungkapnya.
Menurutnya dari empat orang korban di antaranya 2 orang guru dan 2 orang warga. "Ada empat orang yang mengadu dan sudah kami terima keterangannya. Untuk selanjutnya kami melakukan pendalaman," ujarnya.
susterslot
Tindakan tidak senonoh yang diduga dilakukan oknum kepala sekolah itu dilaporkan ke polisi karena para korban khwatir nantinya sampai terjadi juga kepada para murid.
Terduga pelaku bahkan sempat mengajak para korbannya ke hotel, korban pun resah dan memilih melaporkan ke polisi. "Awalnya kami mengenggap perilaku atau tindakan oknum kepala sekolah itu hanya bercanda, ternyata hampir setiap hari dia melakukan itu," kata salah satu korban berinisial HL.
Menurutnya, selain melakukan pelecehan secara ucapan oknum kepala sekolah itu diduga juga sempat mau melakukan sentuhan fisik di bagian privasi korban.
"Dia mengucapkan hal yang tidak bermoral pada kami selain itu juga sempat mau pegang area tubuh sensitif," kata dia. Selain itu, korban juga mengaku sempat diajak ke hotel oleh terduga pelaku itu, namun ajakanya ditolak oleh korban. "Sempat juga diajak ke hotel tapi saya tidak mau, ngpain ke hotel," ujarnya.
Sementara, Banit Reskrim Polres Sampang Aipa R Sokardono memebenarkan adanya pengaduan perihal kasus tersebut. "Kami terima pengaduan korban tentang dugaan tindakan perbuatan cabul atau pelecehan," ungkapnya.
Menurutnya dari empat orang korban di antaranya 2 orang guru dan 2 orang warga. "Ada empat orang yang mengadu dan sudah kami terima keterangannya. Untuk selanjutnya kami melakukan pendalaman," ujarnya.
susterslot
0 Komentar