Sosok Sahabat Perekam Video Syur Guru dan Siswi MAN Gorontalo
September 27, 2024
Real Madrid Dibantai Barcelona, Carlo Ancelotti Alami Kekalahan yang Belum Pernah Terjadi Sepanjang Kariernya
Real Madrid dipaksa mengakui keunggulan Barcelona saat kedua tim bentrok dalam laga uji coba pramusim 2023-2024 di Amerika Serikat, Minggu (30/7/2023) pagi WIB.
Dalam laga yang digelar di AT&T Stadium, Texas, tersebut, El Real dicukur 0-3 oleh seteru abadinya.
Real Madrid sejatinya tampil lebih mendominasi dalam pertandingan bertajuk El Clasico kali ini.
WhoScored mencatat Real Madrid memegang pengusaan bola hingga 53 persen.
Real Madrid juga lebih banyak mengancam dengan melepaskan 29 tembakan, berbanding 12 yang diciptakan Barcelona.
Namun, Vinicius Junior dkk tak mampu memanfaatkan peluang-peluang tersebut menjadi gol.
Malahan, lima tembakan percobaan mereka membentur tiang atau mistar gawang. Dimulai dari peluang emas yang didapat Vinicius Junior pada menit ke-20 lewat titik penalti. Winger timnas Brasil itu gagal mengonversi peluang tersebut menjadi gol lantaran sepakannya membentur mistar gawang. Selanjutnya, dua peluang Madrid lewat Vinicius dan Jude Bellingham enam menit sebelum jeda babak pertama juga mengenai tiang gawang lawan. Di babak kedua, tiang gawang kembali menjadi momok bagi Real Madrid. Peluang Aurelien Tchouameni dan Vinicius lagi-lagi digagalkan tiang gawang. Usai laga berakhir, Carlo Ancelotti mengaku bingung dengan hasil laga tersebut. Pasalnya, sang juru taktik asal Italia tak pernah mengalami kekalahan apes seperti ini sebelumnya. "Lima peluang membentur mistar gawang sangat jarang terjadi," kata Ancelotti seperti dikutip BolaSport.com dari Football Espana. "Kami juga melewatkan banyak peluang."
"Itu tidak pernah terjadi pada saya sebelumnya." "Seolah-olah ada tembok di pertahanan Barcelona," tutur Don Carlo menambahkan. Gol-gol Barcelona dicetak oleh tiga pemain berbeda. Ousmane Dembele membuka keran gol Barcelona pada menit ke-15 lewat sepakannya. Di pengujung laga, klub asal Catalan kembali menjaringkan gol ke gawang Real Madrid melalui Fermin Lopez (85') dan Ferran Torres (90+1').
pria4d
Malahan, lima tembakan percobaan mereka membentur tiang atau mistar gawang. Dimulai dari peluang emas yang didapat Vinicius Junior pada menit ke-20 lewat titik penalti. Winger timnas Brasil itu gagal mengonversi peluang tersebut menjadi gol lantaran sepakannya membentur mistar gawang. Selanjutnya, dua peluang Madrid lewat Vinicius dan Jude Bellingham enam menit sebelum jeda babak pertama juga mengenai tiang gawang lawan. Di babak kedua, tiang gawang kembali menjadi momok bagi Real Madrid. Peluang Aurelien Tchouameni dan Vinicius lagi-lagi digagalkan tiang gawang. Usai laga berakhir, Carlo Ancelotti mengaku bingung dengan hasil laga tersebut. Pasalnya, sang juru taktik asal Italia tak pernah mengalami kekalahan apes seperti ini sebelumnya. "Lima peluang membentur mistar gawang sangat jarang terjadi," kata Ancelotti seperti dikutip BolaSport.com dari Football Espana. "Kami juga melewatkan banyak peluang."
"Itu tidak pernah terjadi pada saya sebelumnya." "Seolah-olah ada tembok di pertahanan Barcelona," tutur Don Carlo menambahkan. Gol-gol Barcelona dicetak oleh tiga pemain berbeda. Ousmane Dembele membuka keran gol Barcelona pada menit ke-15 lewat sepakannya. Di pengujung laga, klub asal Catalan kembali menjaringkan gol ke gawang Real Madrid melalui Fermin Lopez (85') dan Ferran Torres (90+1').
pria4d
0 Komentar