Khamzat Chimaev di Persimpangan Jalan: Gelar Kelas Menengah UFC atau Pensiun?

Diberitakan dari PRIA4D Khamzat Chimaev, petarung fenomenal asal Chechnya yang dikenal dengan dominasinya sejak debut di UFC pada tahun 2020, kembali menjadi sorotan. Meskipun banyak yang memandangnya sebagai salah satu petarung paling kuat di olahraga seni bela diri campuran, kariernya sering terhambat oleh masalah kesehatan dan tantangan di luar Octagon.

Kini, Chimaev (31) bersiap menghadapi momen terbesar dalam kariernya, pertarungan perebutan gelar kelas menengah UFC melawan Dricus du Plessis di UFC 319. Namun, di tengah persiapan menuju pertarungan, muncul kabar mengejutkan yang mengindikasikan bahwa pertarungan ini bisa menjadi yang terakhir bagi petarung berjuluk Borz.
Menurut penantang kelas menengah UFC, Caio Borralho, masa depan Chimaev di UFC kembali diragukan. Borralho mengungkapkan dalam wawancara dengan MMA Today bahwa ada desas-desus Chimaev mungkin akan pensiun jika berhasil mengalahkan du Plessis dan merebut gelar juara.

"Saya mendengar di suatu tempat, beberapa orang mengatakan bahwa jika dia memenangkan sabuk, dia akan pensiun. Ada beberapa pembicaraan kecil, beberapa bisikan tentang itu," tutur Borralho dikutip dari GiveMeSport, Sabtu (12/7/2025).
"Saya tidak yakin tentang itu. Saya tidak tahu apakah saya percaya atau tidak, tetapi itu sebuah pilihan. Terlalu banyak tekanan padanya. Masalah kesehatan dan banyak tekanan dari negaranya."

Kabar ini mengagetkan banyak penggemar, meskipun Chimaev sendiri telah beberapa kali mengisyaratkan pensiun sejak masalah kesehatannya terungkap pada 2021. Bahkan aktivitas Chimaev di dalam Octagon telah menurun drastis dalam empat tahun terakhir.

Setelah memulai karier UFC-nya dengan tiga pertarungan dalam dua bulan, ia terpaksa melambat akibat masalah kesehatan serius yang sempat membuat masa depannya dipertanyakan. Jika tidak terganggu masalah ini dan kesulitan masuk ke Amerika Serikat, Chimaev kemungkinan sudah lama bertarung untuk memperebutkan gelar.

Meskipun Chimaev dipandang sebagai favorit di UFC 319, ia harus menghadapi Dricus du Plessis, petarung yang dikenal canggung namun sangat efektif. Jika Chimaev berhasil mengatasi du Plessis, ia tidak hanya akan meraih gelar pertamanya, tetapi mungkin juga mengakhiri karier cemerlangnya lebih awal.

0 Komentar