Jalan Sunggal Medan Rusak Parah, Warga Ngeluh-Aktivitas Terhambat

Diberitakan dari Pria4d Kerusakan jalan akibat proyek galian drainase di kawasan Jalan Sunggal, Medan, terus dikeluhkan oleh warga setempat. Kondisi jalan yang berlumpur dan dipenuhi genangan air menyulitkan aktivitas sehari-hari, terutama saat musim hujan. Pantauan detikSumut pada Selasa (19/11/2024), terlihat material beton rangka drainase dan tanah bekas galian berserakan di sepanjang jalan, tepatnya di ujung Jalan Sunggal, dekat simpang menuju Jalan Tahi Bonar Simatupang. Para pengguna jalan juga tampak mengurangi kecepatannya akibat jalan yang berlumpur.

Anto menjelaskan bahwa proyek galian ini merupakan bagian dari program dari Pemkot Medan. Tujuannya untuk saluran drainase untuk mengatasi banjir di kawasan tersebut."Galian dari program Pak Bobby, pembangunan untuk pengaliran drainase air," katanya. Meskipun proyek ini bertujuan baik, Anto menyebutkan bahwa pengerjaan drainase tersebut membawa dampak besar terhadap kehidupan sehari-hari warga. Ia mengungkapkan bahwa berbagai aktivitas warga terganggu akibat kondisi jalan yang semakin buruk. "Dampaknya cukup besar, seperti pedagang yang terganggu, orang yang menarik becak juga kesulitan, pembeli jadi sepi, jalan jadi semakin jauh dan macet, apalagi ditambah dengan kondisi jalan yang rusak," tuturnya Kondisi jalan yang rusak semakin memburuk ketika hujan turun, membuatnya semakin sulit untuk dilalui. Anto menambahkan bahwa hal ini memberi dampak langsung bagi warga yang beraktivitas di sekitar jalan tersebut.Kalau hujan, jalan jadi penuh lumpur. Sudah bisa dilihat sendiri, apalagi pedagang jadi tidak bisa berjualan," tambahnya.Anto berharap agar pemerintah segera mengambil tindakan untuk menyelesaikan proyek ini, mengingat dampaknya terhadap keseharian warga. Ia berharap Jalan Sunggal bisa kembali lancar agar aktivitas warga dapat berjalan normal tanpa hambatan. "Semoga pemerintah bisa segera menyelesaikan proyek ini, agar Jalan Sunggal bisa kembali lancar dan nyaman untuk aktivitas sehari-hari," harapnya.

0 Komentar